Sabtu, 20 Juli 2013

Misi Perdamaian Organ

  Wah udah lama ga nulis nih. Sekarang jadi pengen nulis lagi, soalnya jari-jari penghasil kata sama Kantung Kreatifitas  - letaknya tepat di sebelah kanan lambung -  yang saya punya jadi rada-rada canggung buat diminta ketemuan. Tiga hari yang lalu Blo Ondinia  - kurir pribadi pengantar oksigen -  mengabarkan keadaan organ-organ didalam tubuh, dia bilang "Semuanya baik-baik aja kok, selain masalah kecil dibagian hidung yang sangat sering mendeportasi Suku Sanmimi karena aktifitas diluar rumah yang terlalu padat. Mmm.. dan mungkin ada sedikit masalah dari District Lengan dan District Lambung. Hubungan mereka semakin lama semakin memburuk karena jarang dipertemukan dalam suatu aktifitas. Desas-desusnya salah satu anggota District Lengan mengkritik cara berpakaian District Lambung melalui akun
jejaring sosialnya, sehingga menimbulkan hawa dingin pada saat rapat pertemuan Organ." "Waah bisa jadi sangat fatal!" "Iyap, ditambah timbulnya rasa cemburu Kantung Kreatifitas pada Kantung Tugas yang lebih sering bekerjasama dengan District Lengan. Kalau dibiarkan terus menerus dapat menyebabkan kesalah pahaman dan permusuhan, mungkin kematian." "APA KEMATIAN!?" *zoom in zoom out* "Saran saya sih, sebaiknya kamu harus kembali meluruskan semuannya, menegakan perdamaian dan keseimbangan!"
  Menegakan perdamaian dan keseimbangan.. dan keseimbangan.. dan keseimbangan ngan ngan ngan ngannn (gema).
  Kata-kata yang terus mengitari jidat saya.. Dan setelah berpikir-pikir ringan. akhirnya terpikir untuk mencoba kembali menulis di "blog kesayangan yang terabaikan" jengjengjeng. Ga boleh dibercandain, ini menyangkut nyawa.
  Jadi dengan ini saya menyatakan, dibawah atap yang belum pernah bocor, dihadapan komputer LED pinjeman dari bosnya ayah, dan diatas lantai marmer. Untuk kembali menulis dan mempost untuk khalayak yang  mampir/kebetulan mampir/salah nulis link, dalam rangka mempererat hubungan District Lengan dan District lambung juga mewujudkan keseimbangan antar organ. Semoga khalayak dapat mendukung keputusan ini, sekian dan terima kasih

Salam Hangat Ratriva 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih telah mampir dan menanggapi apa yang telah saya sampaikan, tulisan saya bukan apa-apa tanpa anda :) sekali lagi terima kasih ya